Mendeteksi Dini Gejala Diabetes Pada Anak
Mendeteksi dini diabetes
pada anak, diabetes juga bisa terjadi pada anak-anak. Diabetes tersebut
biasanya adalah jenis diabetes gologan 1. Diabetes golongan 1 adalah diabetes
yang terjadi akibat adanya kerusakan hormon insulin sehingga tidak mampu
bekerja. Kerusakan ini pada umumnya terjadi sejak anak tersebut lahir.
Pendeteksian dini akan diabetes pada anak wajib dilakukan. Hal ini
untuk mengantisipasi kemungkinan
penanganan diabetes yang terlambat. Bagaimanakah cara mendeteksi dini diabetes
pada anak? Mari kita ungkap semuanya.
Cara Mendeteksi Dini
Diabetes Pada Anak
Cara mendeteksi dini
diabetes pada anak bisa dilakukan dengan serangkaian tes darah. Tes ini tentu
saja berupa tes kadar glukosa darah di laboratorium. Jika kadar gula darahnya
di atas normal (di atas 150 ml/dL) maka anak tersebut positif diabetes.
Akan tetapi sebelum tes
darah, ada cara mudah dalam mendeteksi dini diabetes pada anak yang bisa
diakukan sendiri. Cara tersebut dilakukan dengan mewaspadai gejala dan tanda
diabetes pada anak-anak.
Tanda Dan Gejala Diabetes Pada Anak
Berikut ini adalah tanda dan
gejala diabetes pada anak yang bisa dijadikan indikator ada tidaknya penyakit
diabetes pada anak :
1. Seringnya buang air kecil
lebih dari biasanya. Hal ini karena ginjal bekerja terlalu keras sehingga air
langsung dibuang tanpa diserap secara benar glukosanya.
2. Naiknya rasa lapar dan haus. Hal ini karena glukosa yang ada di tubuhnya tidak dipakai untuk metabolism anak tetapi langsung dibuang karena kerja insulin yang rusak. Haus terus karena anak dehidrasi.
3. Turun berat badan secara drastis. Hal ini karena lapisan lemak tubuh dibakar terus menerus sebagai pengganti glukosa yang dibuang.
4. Ruam popok yang parah. Hal ini karena komplikasi kulit bayi yang sangat lembab, kadar glukosa darah yang tinggi, dan infeksi kuman.
5. Sensitif yang terlihat dari anak yang menjadi cengeng/nangis terus menerus lebih dari biasanya. Hal ini karena fluktuasi glukosa darah yang membuat mood anak yang berubah-ubah.
6. Kelelahan yang terlihat dari anak yang tidak seaktif biasanya. Maunya terus tidur dan digendong.
7. Perubahan struktur kulit yang menjadi kasar dan kehitaman. Hal ini karena kadar air yang membuatnya lembab dan cerah hilang akibat dehidrasi.
8. Kaburnya penglihatan. Hal ini karena adanya perubahan lensa mata akibat kadar glukosa darah yang tinggi.
Mendeteksi dini diabetes
pada anak dengan memperhatikan tanda dan gejala diabetes pada anak, pasti akan
membuat penanganan penyakit diabetes pada anak menjadi lebih mudah. Faktor
riwayat diabetes di dalam keluarga juga patut dipertimbangkan, karena tak
jarang, anak-anak mendapatkan gen diabetes dari keluarganya.
No comments: